Kesalah pahaman kerap kali terjadi karena kurang memahami isi berita yang ada oleh segelintir orang. Hal ini mengakibatkan adanya salah tanggap. Namun dalam persepsi ini kami tidak pernah menyalahi aturan yang ada di KKN Stamidiya pada umumnya.
Kami di sini menerapkan kejujuran tanpa ada manipulasi data. Hal ini kami juga sudah meminta ijin mulai dari awal kepada tokoh yang ada di Masyarakat Desa Batorasang, Dusun Kebun untuk menginformasikan keadaan yang sebenarnya mengenai tempat yang kami singgahi ini.
Kepala Desa Batorasang juga menyampaikan,”Mbak, ungkapkanlah keadaan tempat yang kalian singgahi ini seperti yang dikatakan bapak DPL kalian Bapak Hayyul. Terapkan kejujuran yang sebenarnya. Karena hal ini akan membangkitkan kami selaku pemerintah desa khususnya Dusun Kebun ini untuk menata dan memperbaiki keadaan ini”. (Hasil wawancara 25 Januari 2021)
Hal senada juga disampaikan oleh salah satu warga Desa Batorasang juga menyampaikan, “Carilah kekurangan-kekurangan yang ada di sini, Mas. Agar desa ini bisa berkembang melalui hal-hal yang kalian angkat. Tempat kalian singgahi ini berada di plosok, dan butuh sentuhan dari kalian selaku mahasiswa dalam memberikan solusi. Semoga kalian betah di tempat ini dengan keadaan yang sederhana.” (Hasil wawancara 26 Januari 2021).
Dari itu kami semakin yakin tempat yang kami singgahi membawa sejuta pengalaman dan bisa berbagi melelui pemikiran-pemikiran yang ada. Dan kami semakin yakin pula menerapkan kejujuran tanpa memanipulasi data akan menjadi semangat untuk menyelesaikan program-program yang kami angkat.
Batorasang, 31 Januari 2021
Faizatul Khoirat
0 Komentar